Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Komunitas Peliterasi Sukabumi kembali menggelar acara besar bertajuk “Gebyar Literasi 3” di Gedung Widaria Kencana pada Sabtu (28/10/2024). Kegiatan turut dihadiri Kepala Dispusipda Kota Sukabumi, Galih Marelia Anggraeni dan bunda literasi Diana Rahesti
Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari proses pendidikan dan pemberdayaan bagi pemuda serta masyarakat Sukabumi. “Melalui pelatihan literasi ini, kami berharap para peserta bisa menjadi agen perubahan dan pemberdaya masyarakat, terutama dalam bidang literasi,” kata dia.
Dia berharap, menjadi momen berharga untuk mempererat hubungan antara berbagai kalangan, walaupun berasal dari latar belakang yang berbeda. “Semoga Gebyar Literasi ini dapat menginspirasi dan memperkuat budaya literasi di Sukabumi serta menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia,” ujarnya.
Masih kata Kusmana, kegiatan tersebut lebih dari sekadar pelatihan menulis dan membaca, Gebyar Literasi 3 merupakan gerakan sosial yang ingin membangkitkan semangat kebersamaan dalam membangun peradaban melalui literasi.
Ketua Komunitas Peliterasi Sukabumi, Alfa Robi, menyampaikan bahwa literasi tidak hanya terbatas pada kemampuan membaca dan menulis.
“Literasi adalah kemampuan kita untuk memahami dunia, berinteraksi dengan orang lain, serta mengembangkan diri sebagai individu dan bagian dari masyarakat,” ujarnya.
Dalam acara ini, peserta diajak untuk menggali potensi diri melalui berbagai workshop dan diskusi, termasuk menulis kreatif dan pameran karya literasi yang menarik.
Gebyar Literasi 3 menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam mencapai tujuan besar. Acara ini berhasil mengumpulkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah, akademisi, komunitas, serta sponsor yang mendukung secara penuh.
Konsep pentahelix yang diterapkan memungkinkan terbentuknya sinergi positif di antara berbagai pihak untuk menciptakan gerakan literasi yang kuat dan bermanfaat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa literasi adalah tanggung jawab bersama,” lanjut Alfa Robi. “Melalui kegiatan ini, kami berharap literasi dapat memperkaya kehidupan pribadi dan memberi kontribusi pada kemajuan bangsa.”
Acara ini turut mendapat dukungan dari penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, yang memandang kegiatan literasi sebagai sarana untuk membangun kapasitas pemuda dan masyarakat dalam bidang pengetahuan dan keterampilan.
Dalam puncak acara, penyair nasional Peri Sandi Huizche turut memeriahkan dengan membacakan puisi karya WS Rendra yang berjudul “Pesan Pencopet kepada Pacarnya”.
Melalui karya ini, ia mengajak audiens untuk lebih menghargai kata-kata dan makna kehidupan. Pembacaan puisi ini menjadi momen reflektif yang memperdalam pemahaman peserta terhadap pentingnya literasi.