Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Sejumlah wartawan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Sukabumi menggelar workshop jurnalistik dan literasi digital di STMIK Al Fath, Sabtu (22/3/2025).
Kegiatan digelar guna memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang dunia jurnalistik dan pentingnya memilah informasi di era digital.

Ketua PWI Kota Sukabumi, Ikbal Zaelani Saptari, menjelaskan bahwa jurnalistik bukan sekadar menulis berita, tetapi juga memastikan informasi yang disampaikan akurat dan berasal dari sumber yang kredibel.
“Wartawan tidak hanya menyebarkan berita, tetapi juga harus mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan informasi yang benar. Ada aturan dan kode etik yang harus dipatuhi,” ujarnya.
Ketua STMIK Al Fath, Rudi Ripandi, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, mahasiswa harus lebih bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi, terutama di media sosial.
“Mahasiswa perlu memahami bahwa tidak semua informasi bisa langsung dibagikan. Harus disaring dulu kebenarannya,” katanya.
Selain memberikan pemahaman tentang jurnalistik, kegiatan yang dilaksanakan saat Ramadan ini juga menyoroti bahaya penyebaran hoaks di media sosial.
Mahasiswa diajak untuk lebih kritis dalam menilai informasi agar tidak mudah terpengaruh oleh berita yang belum terverifikasi.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami perbedaan antara berita yang dibuat oleh jurnalis profesional dan informasi yang beredar di media sosial.
PWI Kota Sukabumi juga berharap kegiatan semacam ini bisa terus dilakukan untuk meningkatkan literasi digital di kalangan generasi muda.

Selain menjadi ajang edukasi, workshop ini juga membuka peluang bagi mahasiswa yang tertarik dengan dunia jurnalistik untuk belajar lebih dalam dan berkarier di bidang ini.