Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, memiliki kriteria yang ketat untuk menetapkan bakal calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024-2029 di Pilkada mendatang.
Karena sebagai partai yang menguasai 10 kursi dewan saat ini, Golkar juga memiliki peluang paling besar untuk mengusung calon yang mempunyai potensi keterpilihan yang besar pula.
Ketua DPD Golkar Sukabumi, H. Marwan Hamami mengakui, sejumlah nama beken yang digadang-gadang akan bertarung di Pilkada nanti, sudah mulai melakukan pendekatan-pendekatan yang cukup intensif.
“Kita ikuti saja mekanismenya. Calon yang sudah merapat ada. Kita akan mendorong siapa pun nanti calon yang punya elektabilitas dan popularitas sesuai dengan Google Traffic,” kata Marwan usai acara peresmian jalan KH. Zezen Z.A, Rabu (17/04/2024).
Namun demikian, dalam proses seleksi nanti kata dia, semua akan dikembalikan pada mekanisme yang diatur dalam AD/ART yang berlaku di Partai Golkar. Intinya siapa pun yang akan menggunakan kendaraan politik partai berlambang pohon beringin itu harus memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi di masyarakat.
Lebih jauh terkait penjaringan bakal calon Bupati 2024 yang nantinya diusung Golkar, Marwan menyebut ada klasifikasi khusus bagi calon. “Ya pasti ada kriteria-kriteria yang ditentukan oleh organisasi dan kita harus jalankan,” ujarnya.
Terkait desas desus yang mengatakan bahwa dia akan ikut berkontestasi dalam perhelatan Pilkada Gubernur Jawa Barat 2024, Marwan memilih tak berkomentar.
Walaupun sejumlah poster, baliho, bertuliskan Marwan Hamami ke Gedung Sate marak di sejumlah tempat. “Saya mah akan ke Gedung Azzainiyyah bukan ke Gedung Sate,” tandasnya.