Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Pemerintah Kota Sukabumi terus menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) melalui operasi gabungan pajak kendaraan bermotor.
Kegiatan ini menyasar pengendara roda dua dan roda empat, dengan antusiasme masyarakat yang disebut cukup baik.

Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki menyampaikan bahwa capaian PAD saat ini berada di angka 90 persen. Ia optimis sisa 10 persen dapat dikejar dalam waktu satu bulan ke depan.
”Hari ini baru tercapai 90 persen, atau masih minus 10 persen. InsyaAllah, di Bulan Desember ini bisa terkejar,” ujarnya.
Menurut Ayep, pendapatan pajak akan dikembalikan untuk pembangunan, salah satunya sektor infrastruktur. Saat ini pemerintah kota tengah memfokuskan peningkatan kualitas jalan yang menjadi kewenangan daerah.

”Seperti diketahui, pembangunan jalan itu ada yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota. Sekarang sedang fokus membangun jalan yang menjadi tanggung jawab kota,” terangnya.
Hingga Desember ini, PAD Kota Sukabumi tercatat mencapai Rp489 miliar, namun masih menyisakan defisit 10 persen. Walikota menyebut pihaknya akan mengevaluasi progres akhir Desember mendatang.
Ayep juga menyoroti belanja pegawai yang mencapai 49 persen, melampaui ambang batas maksimal 30 persen dari Kemendagri.
Ia menegaskan, pengangkatan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) dan Tenaga Harian Lepas (THL) sementara dihentikan.
”Untuk saat ini tidak ada dulu pengangkatan TKS dan THL sampai belanja pegawai bisa turun signifikan,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya tengah menyiapkan uji kompetensi bagi pegawai non ASN demi memastikan kualitas sumber daya manusia yang bekerja di pemerintahan.
”Karena tidak mungkin PAD dan APBD dihabiskan untuk belanja pegawai,” tegasnya.
Terkait pengembangan transportasi massal, Wali Kota menekankan pentingnya jalur kereta double track yang masuk ke wilayah Kota Sukabumi sebagai bagian dari penguatan konektivitas dan mobilitas warga.
Kegiatan operasi gabungan dilaksanakan di area parkir Superindo Jalan RA.Kosasih, hadir dalam kegiatan Wakil Wali Kota, Boby Maulana, Kepala Dinas Perhubungan, Iskandar Ihfan, Kabid Perencanaan dan pengendalian pajak Daerah, BPKPD, Rahmat Hidayat,

