Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar rapat koordinasi dengan pemerintah daerah untuk menyusun Program Legislasi Daerah (Propemperda) tahun 2025.
Pertemuan yang berlangsung di Kantor DKUKM Cisaat pada Senin (24/2/2025) ini dihadiri oleh berbagai instansi terkait guna memastikan perencanaan dan pembahasan rancangan peraturan daerah berjalan optimal.
Ketua Bapemperda, Bayu Permana, mengungkapkan bahwa sebanyak 19 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) diusulkan dalam Propemperda 2025. Dari jumlah tersebut, 10 Raperda merupakan inisiatif DPRD.
sementara sembilan lainnya kata dia diusulkan oleh perangkat daerah. Beberapa Raperda reguler, seperti Perda tentang pertanggungjawaban APBD dan Perda Perubahan, menjadi prioritas dalam pembahasan mendatang.
Dalam forum tersebut, Bayu menekankan pentingnya koordinasi yang matang antara DPRD dan perangkat daerah agar setiap Raperda dapat dibahas dan diselesaikan tepat waktu.
Tantangan utama yang dihadapi dalam proses ini adalah adaptasi anggota DPRD baru terhadap mekanisme legislasi daerah.
“Bapemperda akan terus memberikan pendampingan agar mereka dapat memahami dan berkontribusi secara maksimal,” ujarnya.
Selain substansi regulasi, kesiapan anggaran dan penjadwalan pembahasan menjadi perhatian utama. Bayu memastikan bahwa setiap Raperda harus memiliki perencanaan keuangan yang jelas agar tidak menemui hambatan dalam proses legislasi.
“Saya optimistis, dengan perencanaan yang baik, diharapkan setiap Raperda dapat segera disahkan sesuai dengan target yang telah ditentukan,” tandasnya.
Dukungan dari seluruh pemangku kepentingan sangat diperlukan agar Propemperda 2025 berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi.
