Wartawan Nabil
Pelitasukabumi.id – Kepala Lapas Kelas IIB Sukabumi, Gatot Harisaputro, menegaskan, peringatan Natal menjadi momentum bagi warga binaan untuk dijadikan bahan introspeksi agar menjadi pribadi yang lebih baik di masa mendatang.
Hal itu disampaikan Gatot saat menyerahkan SK Remisi Khusus Natal Tahun 2024 kepada lima orang warga binaan, Remisi Khusus Natal Tahun 2024, Rabu (25/12/2024).
Kelima orang tersebut mengikuti acara pemberian remisi dan pengurangan masa pidana untuk perayaan Natal yang digelar oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia secara virtual.
“Selamat bagi warga binaan yang mendapatkan remisi, semoga ini bisa menjadi motivasi untuk lebih baik lagi dalam menjalani masa pidana,” tuturnya.
Dia juga menyampaikan apresiasi kepada warga binaan yang menerima remisi. Remisi tersebut kata Gatot dapat memberikan semangat baru bagi para narapidana untuk terus mengikuti pembinaan dengan penuh kesadaran dan disiplin.
Kelima orang warga binaan tersebut mendapatkan pengurangan hukuman masing-masing selama satu bulan. Semua penerima remisi lanjut dia sudah memenuhi persyaratan yang ditetapkan, termasuk berstatus narapidana yang berperilaku baik dan aktif mengikuti program pembinaan di Lapas.
Remisi khusus Natal 2024 diberikan kepada total 15.976 narapidana di seluruh Indonesia, dengan rincian 15.807 orang narapidana, terdiri dari Remisi Khusus I (pengurangan sebagian) sebanyak 15.691 orang, dan Remisi Khusus II (pengurangan lebih banyak) sebanyak 116 orang.
Sementara itu dalam sambutannya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto, mengucapkan selamat kepada seluruh narapidana yang menerima remisi khusus pada hari raya Natal tahun ini. Dia juga menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya refleksi diri dalam merayakan Natal.
“Jadikan Natal sebagai momen untuk merenung, menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih bertanggung jawab di masa depan,” ucapnya.
