Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, melalui tim monitoring regu tangguh memastikan bahwa pasca bencana longsor pada 25 Mei lalu, bantaran Sungai Cisuda kini dipastikan bersih dari sisa-sisa material longsor.
Hal itu disamping Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik usai melakukan monitoring di Jalan Lamping, Kampung Tonjong RT01 RW02, Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Ahad (23/6/2024).
“Kegiatan monitoring ini dilakukan untuk memastikan tidak adanya longsor susulan yang terjadi pada 25 Mei 2024 lalu,” ujarnya.
Hujan dengan intensitas curah tinggi dan tergerusnya tanah yang berada di bantaran Sungai Cisuda kata dia, mengakibatkan longsornya rumpun bambu dan material longsoran menutupi aliran sungai.
Namun demikian, meskipun material longsoran sudah clear tidak menutupi aliran sungai, namun banyak tumpukan sampah di bekas longsor (dijadikannya tempat pembuangan sampah oleh masyarakat).
Masih kata Novian, upaya yang telah dan harus dilakukan yakni perlunya peran aktif aparatur wilayah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan terutama dalam hal gotong-royong. “Peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan demi mengantisipasi terjadinya longsor susulan,” paparnya.
Dia juga menghimbau masyarakat tidak membuang sampah sembarangan demi keamanan dan kenyamanan bersama. “Kami tidak hentinya mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan karena dapat berdampak buruk terhadap lingkungan,” ujarnya.