Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id- Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji merespon tentang pemberitaan infrastruktur jalan rusak, akses menuju destinasi wisata yang ada di Pondok Pesantren Dzikir Al-Fath, di Perumahan Gading Kencana, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunung Puyuh.
Para pengunjung baik dari luar daerah maupun mancanegara yang akan berkunjung ke Ponpes tersebut bisa melalui Jalan Merbabu dan Jalan Karamat, namun kondisi infrastruktur di Jalan Merbabu sudah lama rusak, begitupun ketika masuk dari gerbang Perumahan Gading Kencana menuju Ponpes Dzikir Al-Fath, kerusakan jalannya parah sekali.
“Untuk kerusakan di Jalan Merbabu, Pemerintah daerah sedang memperjuangkan anggaran untuk biaya perbaikan yang tidak sedikit,”kata Kusmana kepada wartawan melalui pesan singkat, Kamis (16/5/2024).
Sedangkan kerusakan jalan yang ada di lingkungan Perumahan Gading Kencana, statusnya masih menjadi ranah tanggung jawab pihak pengembang atau Developer, karena pasilitas sarana umum (PSU) belum di serah terimakan oleh pihak developer kepada pemerintah daerah, kemungkinan masih ada pengembangan pembangunan di perumahan tersebut.
“Jadi kita selaku pemerintah daerah belum bisa mengintervensi kerusakan jalan yang ada di lingkungan perumahan tersebut. Karena PSU komplek belum di serahkan ke Pemda,”jelas Kusmana.
Infrastruktur kerusakan jalan menuju destinasi wisata ke Ponpes Dzikir Al-Fath, selain di keluhkan oleh KHM. Fajar Laksana selaku pimpinan Ponpes, masyarakat perumahan yang notabenenya selaku warga Kota Sukabumi juga mengeluhkan kondisi kerusakan jalan itu.
Destinasi wisata Ponpes Dzikir Al-Fath yang di dalamnya terdapat Museum Prabu Siliwangi sudah menarik perhatian pengunjung luar daerah sampai luar negeri, mulai dari turis Italia, Jepang, Kanada dan turis wisatawan negara lainnya.