Wartawan Nabil
Pelitasukabumi.id – Bupati Sukabumi H. Asep Japar menegaskan bahwa pemerintah daerah bukan hanya sekadar pemimpin, tetapi juga pelayan bagi masyarakat. Hal itu disampaikannya saat menghadiri Muhibah Ramadan 1446 H di Ponpes Azzainiyah Nagrok, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, Senin (10/3/2025) malam.
Menurutnya, pemerintah harus hadir langsung di tengah rakyat untuk mendengar dan memahami kebutuhan mereka.
Dalam acara yang dihadiri oleh Sekda H. Ade Suryaman, Forkopimda, alim ulama, serta mantan Bupati Sukabumi 2021-2025 Marwan Hamami, Asep Japar menekankan pentingnya komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
“Saya meminta pada seluruh OPD untuk lebih aktif turun ke lapangan agar bisa menyerap aspirasi rakyat secara langsung. Dengan begitu, setiap kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat, bukan kepentingan pribadi atau golongan tertentu,” tegas bupati.
Bupati Asep Japar juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Wakil Bupati H. Andreas, yang biasanya selalu mendampinginya dalam setiap agenda. Meski begitu, ia memastikan bahwa komitmen pemerintah daerah dalam melayani rakyat tetap berjalan tanpa hambatan.
Selain membangun komunikasi dengan warga, Asep juga mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk berdoa bagi para korban bencana. “Sekali lagi saya berharap mereka diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan, serta bagi korban yang meninggal dunia mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ujarnya.
Melalui Muhibah Ramadan, Bupati berharap hubungan antara pemerintah dan masyarakat semakin erat. Ia menegaskan bahwa kesuksesan pemerintahan hanya bisa terwujud jika ada kedekatan emosional dan kebersamaan antara pemimpin dan rakyatnya.