‎Ayep Zaki Tekankan Kepemimpinan Efektif bagi ASN Eselon III

‎Wartawan Iyus Firdaus

Pelitasukabumi.id – Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki membuka kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Efektif- Pemimpin Organisasi Unggul bagi ASN Angkatan 1. Kegiatan diikuti 25 orang pejabat eselon III di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Sukabumi.

‎Kegiatan berlangsung di Aula BKPSDM, Rabu (5/11/2025). Mendampingi Wali Kota, Kepala BKPSDM, Taufik Hidayah. Ditemui wartawan usai kegiatan, Ayep menjelaskan, peningkatan kapasitas ASN menjadi kunci dalam memperbaiki kualitas pelayanan publik.



‎“Jika kualitas SDM meningkat, dampaknya akan terasa terhadap proses pembangunan. Ini juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi, peningkatan PAD, dan memperkuat fiskal daerah,” ujarnya.

‎Menurutnya, tren positif pembangunan akan diikuti dengan penurunan angka stunting, kemiskinan, dan pengangguran. Namun, upaya ini membutuhkan waktu tiga hingga lima tahun agar hasilnya dapat dirasakan secara nyata.

‎Ayep juga menyoroti efisiensi anggaran belanja pegawai yang saat ini masih mencapai 49 persen dari total belanja daerah.

‎“Sungguh disayangkan, dana sekitar Rp220 miliar yang seharusnya bisa digunakan untuk pembangunan justru habis untuk membiayai belanja pegawai,” katanya.

‎Ia menekankan pentingnya efektivitas kerja aparatur. “Pekerjaan yang seharusnya bisa diselesaikan satu orang, jangan dikerjakan lima orang. ASN harus bekerja secara profesional, terorganisir, mengikuti arahan pimpinan, dan fokus pada hasil,” tegasnya.

‎Lebih lanjut, Ayep menuturkan bahwa pejabat eselon II di setiap perangkat daerah harus mampu menurunkan kinerja pelayanan hingga ke lapisan masyarakat terbawah dan secara rutin mengekspos hasilnya.

‎“Setiap enam bulan akan kami evaluasi, terutama terkait capaian penyerapan anggaran dan inovasi pelayanan publik,” jelasnya.

‎Ia menutup dengan penegasan bahwa regulasi dan anggaran bukanlah tujuan akhir, melainkan alat untuk menghadirkan manfaat bagi masyarakat.

‎“Anggaran habis tapi sampah masih menumpuk berarti ada yang salah. Diperlukan inovasi nyata untuk menyelesaikan masalah seperti ini,” ujarnya.

‎Dia mengimbau kepada semua Kepala Dinas (Kadis) harus mengemukakan hal-hal baik tentang kegiatan di kedinasan jika diwawancarai oleh awak media di manapun dan agenda apapun.

‎”Para kepala dinas harus menyampaikan segala hal yang baik-baik apalagi menyangkut program pemerintah. Hindari pernyataan-pernyataan yang kontra produktif. Sering-sering lah memposting berita positif di media sosial, “pungkasnya.

Baca Juga :  Penantian sejak Tahun 1989, Skema HGB di Atas HPL Jadi Solusi bagi Warga Kampung Nelayan Muara Angke

Bagikan Pelitasukabumi.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Punten Teu Kenging Copas nya, Mangga hubungin IT Pelitasukabumi.id 081563116193