Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Ketua TP PKK Kota Sukabumi, Ranty Rachmatilah, menegaskan Jambore PKK 2025 bukan sekadar lomba, melainkan ruang silaturahmi, kolaborasi, dan penguatan antaranggota PKK.
“Para kader bekerja bukan karena mengharapkan imbalan, melainkan panggilan hati untuk mendorong kesehatan dan kemandirian keluarga,” ujar Ranty di Gedung Juang, Rabu (27/8/2025).
Jambore menghadirkan lomba paduan suara, senam kebugaran, hingga donor darah. Meski persiapan para peserta dari tujuh kecamatan relatif singkat, mereka tetap tampil penuh semangat. Kecamatan Lembursitu keluar sebagai juara tahun ini.
Ranty menambahkan, semangat yang diperlihatkan para kader PKK dalam waktu persiapan yang terbatas menunjukkan bahwa kebersamaan lebih utama dibanding sekadar hasil perlombaan.
“Jambore itu dari kita, oleh kita, dan untuk kita. Yang penting kebersamaan tetap terjaga,” tandasnya.
Ke depan, Jambore PKK diharapkan tidak hanya menjadi ajang silaturahmi internal, tetapi juga wahana menunjukkan kiprah nyata PKK kepada masyarakat luas, terutama dalam bidang kesehatan, pemberdayaan keluarga, dan kegiatan kemanusiaan.
Ketua TP PKK Kecamatan Lembursitu, Tristi Hikma Risky, menuturkan persiapan hanya dilakukan sepekan, dengan latihan intensif di kecamatan dan kelurahan. Tahun ini, Jambore terasa lebih meriah karena tidak hanya diikuti istri camat dan lurah, tetapi juga melibatkan kader.
“Dengan bergabungnya para kader, suasana semakin cair dan kebersamaan lebih terasa. Semoga ke depan semakin semarak,” kata Tristi.
Selain sebagai ajang kompetisi, kegiatan donor darah yang digelar di sela Jambore juga menjadi bukti kepedulian sosial PKK. Para peserta donor wajib melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan umum sebelum darah diambil, demi memastikan keamanan dan kualitas donor.
