Tragis, Perempuan Korban Penyiraman Air Keras oleh Suaminya Sendiri Meninggal di RSHS Bandung

Wartawan Nabil

Pelitasukabum.id – Perempuan korban penyiraman air keras oleh suaminya sendiri Gagan S, 59 tahun bernama Dedeh Kurniasih, 46 tahun warga Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Senin malam (13/1/2025).

Sejak Desember tahun lalu, korban dirawat untuk memulihkan kesehatannya. Namun takdir berkata lain, dia tidak sanggup menahan rasa sakit akibat perbuatan biadab suaminya.

Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Operator Sistem Gender dan Anak (Opsiga) Komisi Perempuan Indonesia (KPI) Cabang Sukabumi, Arum melalui pesan singkat, Selasa (14/1/2025).

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri membenarkan korban dinyatakan meninggal dunia. Terkait kasus hukum bagi pelaku berpotensi berubah. “Kami sedang berkomunikasi dengan pihak kejaksaan untuk menetapkan pasalnya,” ujar AKP Ali Jupri.

Baca Juga :  BPKPD Tindaklanjuti Temuan BPK Terkait Potensi Peningkatan PAD

Ketua RT 27 Kampung Dukuh Nara, Desa Pamenang, Kecamatan Nabrak, Ujang Nandar mengungkapkan, kedua anak korban Sarif Alfian, 18 tahun dan Angga, 11 tahun masih menjalani perawatan lanjutan akibat luka bakar yang dideritanya.

“Alhamdulillah, jenazah sudah dikebumikan setelah Senin malam diberangkatkan dari RSHS Bandung. Sementara kedua anak almarhum saat ini masih menjalani pengobatan. Minta doa dari semua agar mereka cepat sembuh dan menjalani hidup normal seperti sedia kala,” harapnya.

Bagikan Pelitasukabumi.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *