Putus Sekolah, Seorang Bocah di Surade Memilih Jual Gorengan Keliling, Alasannya Menyayat Hati

Wartawan Dicky Sopyan

Pelitasukabumi.id – Seorang Bocah di Surade, Murtaqil Apham (12), yang baru saja lulus sekolah di SDN 2 Cipeundeuy Kecamatan Surade, lebih memilih berjualan gorengan keliling ketimbang melanjutkan sekolah ke tingkat SLTP. Saat ditanya wartawan, jawaban yang disampaikan anak tersebut cukup menyayat hati.

“Saya masih ingin bersekolah. Tapi bapa sama ibu tidak mempu membelikan seragam dan peralatan sekolah lainnya. Saya tidak mau membebani kedua orang tua yang sudah kepayahan memikirkan hidup sehari-hari. Untuk meringankan beban keluarga saya berkeliling jual gorengan,” kata dia, Senin (29/7/2024).

Berjualan gorengan keliling ujarnya, sudah dijalani sejak dia duduk di bangku kelas 1. Sebelumnya dia menjual barang dagangan milik Uwa-nya, kini orang tuanya membuat sendiri karena keuntungan yang dihasilkan bisa dua kali lipat dibandingkan dengan sebelumnya.

Baca Juga :  Usai Menyerahkan LKPD 2023, Wabup Iyos Optimistis Pemkab Sukabumi Pertahankan WTP

Masih kata dia, bayang-bayang peristiwa kebakaran beberapa waktu lalu, yang membakar sekujur tubuh ayahnya masih menyisakan duka mendalam dan traumatik bagi dia dan keluarganya. Dengan kondisi saat ini, dia berharap, kepada pihak terkait dan para dermawan untuk membantu meringankan beban keluarganya.

“Sudah banyak yang datang bertemu saya dan orang tua dengan menawarkan sejumlah bantuan agar saya tetap bisa bersekolah, tapi tak satu pun yang benar-benar serius mewujudkan keinginan saya untuk melanjutkan sekolah ke SMP,” ujarnya.

Bagikan Pelitasukabumi.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *