Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Proses seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi dipastikan berjalan secara transparan dan sesuai ketentuan.
Panitia seleksi telah menuntaskan tahapan mulai dari administrasi, uji kompetensi, penulisan makalah, hingga wawancara.
Hasil akhir seleksi tersebut menghasilkan tiga kandidat terbaik untuk setiap posisi yang diperebutkan.
Formasi jabatan yang dibuka meliputi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta Direktur RSUD Bunut.
Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki, menegaskan proses open bidding ini benar-benar dilakukan secara terbuka. Setiap tahapan lanjut dia, telah melalui mekanisme penilaian obyektif dan memperhatikan aspek kompetensi dan integritas calon pejabat.
“Pelantikan paling lambat 15 Oktober 2025,” ujar Ayep. Ia menekankan bahwa hasil seleksi ini segera ditindaklanjuti agar tidak mengganggu jalannya roda pemerintahan dan pelayanan publik di perangkat daerah maupun rumah sakit daerah.
Lebih lanjut, Ayep menyampaikan bahwa pengisian jabatan melalui mekanisme seleksi terbuka diharapkan dapat menghadirkan pejabat yang profesional, berintegritas, dan mampu menjawab tantangan kinerja birokrasi.
Dengan begitu ujarnya, program pembangunan daerah dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.
Selain itu, ia mengingatkan seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi untuk terus meningkatkan kapasitas. Ia menegaskan bahwa pada awal tahun 2026 mendatang akan dilakukan rotasi jabatan secara menyeluruh sebagai bagian dari penyegaran birokrasi.
“Eselon 3 siapkan diri menuju eselon 2, begitu pula eselon 4 ke eselon 3. Kompetensi dan integritas harus berjalan seimbang,” pungkasnya.
Open Bidding JPTP Sukabumi Hasilkan Tiga Kandidat Terbaik, Pelantikan Paling Lambat 15 Oktober
