Wartawan Usep Mulyana
Pelitasukabumi.id – Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana menegaskan komitmen Pemerintah Kota Sukabumi dalam mendukung langkah nasional percepatan penanggulangan Tuberkulosis (TBC).
Bobby menyampaikan, pembentukan Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (TP2TB) serta strategi berbasis data menjadi prioritas untuk menekan angka kasus hingga ke tingkat kelurahan.
Pernyataan itu ia sampaikan usai menghadiri Forum 8 Gubernur dan Bupati/Wali Kota bersama Menko PMK, Mendagri, Mensesneg, Menkes, dan Kepala Staf Kepresidenan di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kemendagri, Selasa (26/8/2025).
Forum tersebut menghasilkan komitmen bersama percepatan eliminasi TBC, mengingat Indonesia saat ini menempati peringkat kedua dunia setelah India.
Dalam forum, Mendagri Tito Karnavian menekankan arahan Presiden agar pemerintah daerah memaksimalkan sumber daya untuk eliminasi TBC.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menambahkan, setiap lima menit dua orang meninggal akibat TBC, sehingga penemuan kasus aktif, pengobatan intensif, dan pencegahan harus diperkuat dengan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Sementara Menko PMK Pratikno mengingatkan pentingnya aksi lintas sektor, penguatan surveilans, dan penghapusan stigma sosial terhadap penderita.
“Komitmen ini langkah penting, mengingat TBC menjadi penyakit dengan kasus tertinggi kedua di dunia. Dengan kerja sama lintas sektor, kita optimistis eliminasi TBC dapat tercapai,” ujar Bobby.
Acara ditutup dengan penyampaian komitmen delapan gubernur dari provinsi dengan kasus TBC tertinggi untuk memasukkan penanganan TBC ke dalam perencanaan pembangunan daerah.
”Forum ini menjadi momentum konsolidasi strategi pusat–daerah dalam memperkuat layanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Sukabumi Tegaskan Komitmen Percepatan Eliminasi TBC
