Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki menegaskan, selama 10 bulan memimpin Kota Sukabumi, dia bekerja tanpa ada intervensi dari pihak manapun. Artinya tidak ada satu kekuatan apapun yang ikut campur dalam menetapkan sebuah kebijakan.
Hal tersebut disampakannya sebelum menunaikan Shalat Jumat di Masjid Agung Kota Sukabumi, Jumat (26/12/2025).
”Komitmennya saya tidak akan pernah berubah yaitu akan memimpin Kota Sukabumi berlandaskan integritas, kompetensi, dan kejujuran.
Dia juga bersyukur selama 10 bulan ini dia dan jajarannya memimpin Kota Sukabumi tanpa intervensi dari pihak mana pun. “Saya menunjuk pimpinan perangkat daerah, BUMD, dan BLUD murni berdasarkan kemampuan, kompetensi, dan integritas,” ujar Ayep Zaki.
Kepemimpinan yang berintegritas ujarnya, harus dibarengi dengan keahlian dan keilmuan agar kebijakan yang diambil benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat.
Dia menambahkan, prinsip tersebut menjadi fondasi penting dalam membangun tata kelola pemerintahan yang amanah.
“Insyaallah, Kota Sukabumi ke depan dipimpin dan dikelola oleh orang-orang yang jujur, amanah, serta memiliki kemampuan. Ini kami niatkan untuk keberkahan Kota Sukabumi dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Ayep menyampaikan refleksi perjalanan 10 bulan kepemimpinannya dalam mengelola Kota Sukabumi. Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan selama ini.
Dia memastikan kondisi kas Masjid Agung dalam keadaan aman dan akan disampaikan secara terbuka kepada publik pada akhir tahun. Ia memohon doa dari seluruh jamaah agar Kota Sukabumi senantiasa diberkahi Allah SWT.
“Mohon doanya untuk keberkahan dan kebaikan Kota Sukabumi. Jika Allah memberkahi kita, insyaallah kita tidak akan kesulitan, termasuk dalam penyelesaian pembangunan infrastruktur,” tegasnya.
Ayep Zaki Tegaskan 10 Bulan Bekerja Bebas Intervensi
