‎Pemkot Sukabumi Targetkan Angka Stunting 14 Persen di 2025

‎Wartawan Usep Mulyana

Pelitasukabumi.id – Pemerintah Kota Sukabumi menargetkan penurunan angka stunting hingga 14 persen pada tahun 2025. Target ini cukup rasional sebab tiga tahun sebelumnya angkanya makin menurun.

‎Komitmen ini disampaikan Wakil Wali Kota Sukabumi, H. Bobby Maulana, saat menjadi pembina apel Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Tahun 2025 di Jalan Surya Kencana, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Rabu (12/11/2025).

‎Membacakan amanat Menteri Kesehatan, Bobby menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Secara nasional, angka stunting turun dari 21,5 persen pada 2023 menjadi 19,8 persen pada 2024.



‎“Ini kabar menggembirakan. Hari ini Pak Wali Kota juga dijadwalkan menghadiri Rakor Stunting bersama Kementerian Kesehatan,” ujarnya.

‎Menurut Bobby, capaian positif juga dirasakan di Kota Sukabumi. Angka stunting berhasil turun dari 26,9 persen pada 2023 menjadi 19,7 persen di 2024, dan ditargetkan turun lagi ke 14 persen pada 2025.

‎“Pemerintah Kota Sukabumi bersyukur atas kerja keras seluruh tenaga kesehatan, Puskesmas, dan RSUD yang terus meningkatkan kualitas pelayanan,” kata Bobby.

‎Bobby turut memberikan apresiasi kepada RSUD Bunut yang dinilai berhasil berinovasi dan memperbaiki tata kelola keuangan.

‎“Langkahnya sederhana, tapi dampaknya besar bagi masyarakat. Ke depan, RSUD Al-Mulk akan ditingkatkan statusnya dari kelas D menjadi kelas C,” ungkapnya.

‎Ia juga menyoroti inovasi Ambulans Sigap, layanan darurat yang hadir untuk membantu masyarakat kurang mampu.

‎“Melalui Ambulans Sigap, seorang anak penderita leukemia usia sembilan tahun berhasil dirujuk ke RSCM. Ini bukti bahwa pemerintah benar-benar hadir bagi masyarakat,” tutur Bobby.

‎Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Ida Halimah, menjelaskan peringatan HKN tahun ini digelar sederhana sesuai arahan Kementerian Kesehatan karena adanya efisiensi anggaran.

‎“InsyaAllah akhir November nanti akan digelar peringatan HKN tingkat kota di Balai Kota sekaligus penyerahan hadiah lomba dan kegiatan olahraga,” katanya.

‎Ida juga menambahkan, program Ambulans Sigap akan disinergikan dengan sistem Public Safety Center (PSC) 911 agar memiliki induk kelembagaan di bawah Kemenkes.

‎“Dengan begitu, program ini dapat terintegrasi dan memperoleh dukungan anggaran sesuai nomenklatur yang berlaku,” pungkasnya.

Bagikan Pelitasukabumi.id
Baca Juga :  Pemkot Sukabumi Siapkan Skema Sumbangan Sukarela dari Pedagang untuk Mendukung Pembangunan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Punten Teu Kenging Copas nya, Mangga hubungin IT Pelitasukabumi.id 081563116193