Wartawan Usep Mulyana
Pelitasukabumi.id – Semangat pelayanan dan kepedulian mewarnai pelaksanaan Touring Ngabumi Season 4 Kanya’ah ka Rahayat, Mubela ka Lemah Cai Sukabumi, yang digelar Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Sabtu (25/10/2025).
Kegiatan yang menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-155 ini bukan sekadar perjalanan wisata, tetapi sarana nyata pemerintah daerah menjangkau masyarakat di pelosok melalui pelayanan publik, bantuan sosial, dan promosi potensi wisata.
Perjalanan dimulai dari Pangleseran, Kecamatan Cikembar, menuju Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, dengan jarak tempuh sekitar 96 kilometer.
Sepanjang rute tersebut, Bupati Sukabumi H. Asep Japar didampingi jajaran Forkopimda dan perangkat daerah berhenti di berbagai titik untuk meninjau pembangunan, meresmikan fasilitas publik, serta memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
Di titik awal keberangkatan, Bupati Sukabumi meresmikan ruas Jalan Pangleseran–Cibatu di Desa Parakanlima, Kecamatan Cikembar. Peresmian ini disambut antusias warga karena akses ekonomi dan mobilitas masyarakat kini menjadi lebih lancar.
Perjalanan berlanjut ke Kecamatan Jampangtengah, di mana rombongan menyerahkan bantuan sembako, santunan, serta menggelar khitanan massal dan pelayanan administrasi publik.
Di Lengkong, kegiatan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama Koperasi Merah Putih serta pembangunan rumah marbot dan imam masjid, disertai santunan bagi warga sekitar.
Tak kalah penting, di Jampangkulon, Bupati Sukabumi meresmikan rumah tidak layak huni (RTLH) dan sistem penyediaan air minum (SPAM), sekaligus menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat penerima manfaat.
Di Surade, kegiatan berlanjut dengan kunjungan ke SDN 3 Surade yang mengusung konsep pendidikan berbasis kearifan lokal. Rombongan juga meninjau fasilitas pendidikan lainnya serta menyalurkan bantuan pendidikan.
Selain kegiatan sosial dan pelayanan publik, Touring Ngabumi juga menjadi ajang memperkenalkan potensi pariwisata Sukabumi bagian selatan.
Rombongan menyinggahi Curug Luhur di Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, yang menjadi salah satu destinasi unggulan sebelum akhirnya tiba di Pantai Ujunggenteng sebagai titik akhir perjalanan.
Bupati Sukabumi H. Asep Japar menegaskan bahwa Touring Ngabumi bukan sekadar agenda seremonial, tetapi sarana mendekatkan pemerintah dengan rakyatnya.
“Di setiap pemberhentian, kami ingin masyarakat merasakan langsung kehadiran pemerintah. Mulai dari infrastruktur, bantuan sosial, hingga pelayanan administrasi,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat kolaboratif untuk mewujudkan Sukabumi yang Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah (Mubarakah).
“Kegiatan ini juga memperkuat silaturahmi antarwilayah dan menumbuhkan semangat kebersamaan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, H. Ali Iskandar, selaku Ketua Panitia, menyebut Touring Ngabumi berlangsung selama dua hari.
Hari pertama diisi kegiatan sosial di sepanjang jalur touring, sedangkan hari kedua akan digelar festival budaya dan aksi bersih pantai di kawasan wisata Ujunggenteng.
Kepala Desa Parakanlima, Mirwanda Yamami, menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah daerah terhadap wilayahnya.
“Peresmian jalan ini sangat dinantikan warga. Sekarang mobilitas warga jauh lebih mudah dan kegiatan ekonomi lebih hidup,” ungkapnya.
Dengan beragam kegiatan sosial, pelayanan publik, dan promosi wisata, Touring Ngabumi Season 4 kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam menghadirkan keberpihakan nyata kepada masyarakat hingga pelosok daerah.
Touring Ngabumi Season 4, Aksi Nyata Bupati Hadirkan Layanan dan Kepedulian
