Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabumi.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi mencatat sekitar 70 persen sampah di Kota Sukabumi berhasil ditangani dan dikirim ke TPA.
Angka ini menjadi capaian positif dalam upaya pengelolaan sampah dan pengendalian pencemaran lingkungan.
Kepala DLH Kota Sukabumi, Asep Irawan, mengatakan kualitas sungai di kota ini masih tergolong baik, bahkan sebagian memenuhi baku mutu.
“Tugas kami adalah mempertahankan kondisi ini agar tetap baik ke depan, meski tantangan semakin berat seiring perkembangan kota,” ujarnya, usai melakukan kegiatan program kali bersih bersama Wakil Wali Kota Sukabumi, Boby Maulana dan beberapa Kepala OPD, di Sungai Cimandiri Cikundul,
Selasa (16/9/2025).
Menurut Asep, DLH secara rutin melakukan pengawasan, termasuk turun langsung ke lapangan melalui PPLH, memantau industri dan perusahaan yang berpotensi mencemari sungai.
“Kami juga mengapresiasi masyarakat yang aktif melaporkan dugaan pencemaran. Ini bentuk partisipasi publik yang harus terus diperkuat,” katanya.
Selain pengawasan, DLH juga tengah berkoordinasi dengan DPRD untuk merumuskan Raperda yang mengatur sanksi tegas bagi pembuang sampah sembarangan.
“Aturan ini akan memperjelas langkah penegakan hukum, dan penindakan nantinya menjadi kewenangan Satpol PP,” jelasnya.
Asep menegaskan keberhasilan pengelolaan sampah tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga kesadaran masyarakat. Dari 30 persen sampah yang tidak dibuang ke TPA, separuh di antaranya berhasil dikelola mandiri oleh warga.
“Ini menunjukkan kesadaran masyarakat mulai tumbuh dan harus terus didorong,” ungkapnya.
Ke depan, DLH akan menggencarkan edukasi pengelolaan sampah melalui sekolah, komunitas, dan media sosial.
“Kami ingin gerakan peduli lingkungan ini menjadi budaya bersama agar kualitas sungai dan udara Kota Sukabumi tetap terjaga,” pungkas Asep.
DLH Kota Sukabumi Kendalikan 70 Persen Sampah, Jaga Sungai Tetap Bersih
